Mantra Pembungkam Musuh atau Orang Jahat

Mantra pembungkam ini, secara khusus diperuntukkan bila Anda merasa bahwa ada orang tertentu yang berniat jahat terhadap Anda. Agar dibungkam niat buruknya.

Namanya hidup bermasyarakat, seringkali kita sudah berusaha sebaik mungkin untuk menjaga hubungan baik dengan sesama. Berusaha untuk menegur sapa, dan tidak mencari masalah dengan siapapun itu.

Tetapi kehidupan sosial memang tidak segampang itu, dan tidak sesederhana itu. Kadang meskipun kita sudah berusaha bersikap sebaik mungkin, tetap saja ada orang yang tidak suka. Dan ketidaksukaannya ini membuat orang tersebut sedikit-sedikit mencari masalah dengan kita.

Contohnya, hal-hal sepele dijadikan alasan untuk mengajak ribut. Atau diam-diam dia menjelek-jelekkan kita di hadapan orang lain. Padahal apa yang dikatakannya tidaklah benar.

Fungsi Mantra Pembungkam Jawa

Itulah mengapa leluhur kita mengajarkan mantra pembungkam. Mantra ini dimaksudkan agar orang yang sering mencari masalah dengan kita itu terbungkam mulut serta niat jahatnya.

Agar tidak terjadi perkelahian, perselisihan, atau bangkan keributan. Agar amarah orang tersebut diredam saja.

Caranya seperti apa? Kita mulai dari bacaan mantranya dulu. Mantra Pembungkam ini bunyinya adalah sebagai berikut:

Bismillahirrohmanirrohim

Palingko Palingkem

Tunggak Klopo Mengo

Cangkem Ulo Mingkem

Bubur Abang Nyimpang

Bubur Putih Nyingkreh

Nyingkreh Nyingkreh Saking Kersane Allah

La ilaha ilallah Muhammadur Rasulullah

Namanya amalan, ada mantra maka pasti ada lelakunya. Untuk ajian pembungkam ini lelakunya adalah berupa puasa sehari semalam.

Mantra tersebut diatas, bacalah 313 kali tiap pagi dan sore hari. Atas seizin Tuhan musuh atau lawan Anda akan terbungkam.

Mantra ini boleh Anda baca saat bertemu, atau melihat lawan di jalan. Atau lebih baik lagi bila Anda baca saat hendak keluar rumah. Terutama bila Anda sadar, bahwa akan ada orang yang marah atau mencari masalah dengan Anda.

Setelah membaca mantra, tariklah napas dalam-dalam. Kemudian telan air liur Anda. Setelah itu lipatlah lidah ke belakang, dan jangan berkata sepatahpun manakala Anda lewat di hadapan orang tersebut, atau bersimpangan jalan dengannya.

Demikian dan semoga berkah serta bermanfaat untuk Anda.


Konsultasi Seputar Hal Spiritual, Pelarisan dan Pengasihan, Dengan Ibu Dewi Sundari langsung dibawah ini :

Atau Hubungi Admin Mas Wahyu dibawah ini :