Pulau Seprapat terletak di Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Kini, pulau yang berada di pinggiran laut utara tersebut lebih dikenal sebagai tempat pesugihan.
Misteri Pesugihan Pulau Seprapat
Jaman dulu, Seprapat dihuni banyak kera. Tetapi kini hanya nampak tanaman bakau dengan akar-akarnya yang lebat mencengkeram. Saat ini sendiri, pulau tersebut konon dihuni kawanan kera jadi-jadian, alias kera dalam wujud siluman.
Ada kepercayaan yang mengatakan bahwa kera-kera siluman tersebut adalah jelmaan manusia. Atau lebih tepatnya, para manusia yang mengambil pesugihan di lokasi tersebut. Begitu si pesugih ini mati, menjelmalah ia sebagai kera dan tinggal disana.
Jadi jasadnya memang telah mati, tetapi ruhnya hidup di alam lain sebagai abdi setan yang memberikannya kekayaan. Kurang lebih seperti itulah yang diyakini oleh penduduk setempat.
Asal Nama Pulau Seprapat
Dalam bahasa Jawa, seprapat artinya seperempat. Nama ini diberikan karena masyarakat meyakini bahwa tokoh legendaris Dampo Awang pernah meninggalkan seperempat hartanya di pulau tersebut.
Kisah lain mengatakan bahwa pernah ada orang yang bertapa disana pada jaman Majapahit. Kemudian ia memperoleh pusaka sakti, yang katanya mampu mengembalikan benda apapun yang telah terpotong atau terbelah.
Dicobanya pusaka tersebut untuk memotong ular, kemudian disambung kembali dan berhasil. Kemudian datanglah adik si pertapa dan dipotongnya leher sang adik. Tetapi nahas, ketika hendak disambung kembali, kepala adiknya tersebut telah menghilang.
Sambil menangisi nasib adiknya, pertapa tadi kemudian menyambung badan sang adik dengan kepala kera yang banyak hidup di Seprapat. Maka hiduplah adiknya dengan kepala kera.
Pulau Seprapat Sebagai Lokasi Wisata Religi
Meski berangkat sebagai tempat pesugihan, sebenarnya Pulau Seprapat berpotensi dijadikan daerah wisata. Tepatnya wisata religi atau keagamaan. Disana terdapat makam Datuk Lodang, yang lumayan banyak dikunjungi peziarah.
Datuk Lodang sendiri dikenal sebagai seorang wali yang sakti dan berilmu tinggi. Sehingga tidak heran bila banyak yang jauh-jauh datang kesana untuk berdoa. Terlebih lagi Seprapat memang memiliki keindahan alam yang patut dibanggakan, dengan kekayaan bahari yang tidak semua tempat miliki.
Konsultasi Seputar Hal Spiritual, Pelarisan dan Pengasihan, Dengan Ibu Dewi Sundari langsung dibawah ini :