Ternyata, bentuk wajah seseorang dapat dijadikan kunci untuk mengungkap kepribadian orang tersebut. Sebelumnya, kita telah membahas tentang bacaan wajah dari alis, telinga, dan hidung. Sehingga kali ini kita akan membahas tentang watak seseorang berdasarkan bentuk mulut dan rahang yang dimilikinya.
Pada dasarnya, wajah semua orang sama. Sama-sama punya satu mulut, satu hidung dengan dua lubang, dua telinga, sepasang mata dan sepasang alis. Tetapi entah bagaimana komposisi yang sama ini bisa terlihat berbeda-beda.
Perbedaan inilah yang menjadikan manusia unik.
Banyak orang meyakini bahwa bentuk wajah akan mencerminkan siapa diri kita sebenarnya. Tentu saja tidak lantas hal ini dapat kita jadikan alasan untuk berprasangka. Mengingat karakter manusia terkadang melebihi kedalaman kulitnya.
Pembacaan wajah bukan soal apakah seseorang itu tampan atau tidak. Cantik atau tidak. Standar kecantikan konvensional cenderung bervariasi untuk tiap-tiap orang. Tetapi bila kita lihat dari bentuk masing-masing perangkat muka, akan dapat kita temukan ciri-ciri yang dapat menandakan kepribadian orang tersebut.
Bentuk wajah juga tidak mungkin melulu sama. Karena kita tumbuh, bertambah dewasa, dan dalam perjalanannya ada banyak hal yang dapat menempa kepribadian kita. Itulah mengapa fitur wajah juga bisa berubah. Bahkan tanpa operasi plastik sekalipun.
Terutama bagian mulut dan rahang, yang erat kaitannya dengan kemampuan mengekspresikan diri.
Bentuk bibir yang penuh menandakan orang tersebut pintar membuka percakapan. Tidak malu mengungkapkan berbagai hal dan bisa bicara panjang lebar. Sedangkan bibir yang tipis menunjukkan bahwa Anda cenderung rapat dalam hal menyimpan rahasia pribadi. Ini juga merupakan suatu kualitas tersendiri. Terutama bila Anda tumbuh di lingkungan konservatif yang mendidik kita untuk menutup rapat-rapat aib dan segala kekurangan.
Bibir yang pendek menunjukkan bahwa orang tersebut lebih menyukai percakapan satu arah. Lebih suka mendengarkan daripada menimpali dengan lebih banyak percakapan. Sedangkan bibir yang panjang menunjukkan kecenderungan untuk berbicara dengan banyak orang.
Bibir yang penuh, bila dikombinasikan dengan cuping telinga yang besar, merupakan pertanda bahwa Anda merupakan orang yang sensual. Sedangkan bila bibir atas Anda cenderung tipis, artinya Anda kurang perhatian. Sebaliknya, bibir bawah yang penuh menunjukkan kemauan untuk menerima tantangan.
Lain bibir lain rahang. Rahang yang lebar menunjukkan Anda lebih kuat secara fisik daripada mental. Sebaliknya, radang yang terbilang sempit dengan dahi tinggi menunjukkan bahwa Anda merupakan seorang pemikir yang idealis.
Konsultasi Seputar Hal Spiritual, Pelarisan dan Pengasihan, Dengan Ibu Dewi Sundari langsung dibawah ini :